Kamis, 02 Februari 2012

Tips Meningkatkan Stamina(Bab 4)

Sepuluh tips sehat berikut telah terbukti membantu banyak orang menjalani hidup lebih sehat, penuh energi dan vitalitas.

Pertama, meningkatkan daya tahan tubuh. Berbeda dengan anggapan banyak orang, penyebab sakit bukanlah virus, bakteri, atau kuman, tetapi karena menurunnya daya tahan tubuh sehingga rentan terhadap serangan virus, bakteri, atau kuman. Selalu optimis, berprasangka baik (husnudzon), dan bersikap positif dalam situasi yang bagaimanapun negatifnya dapat meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit.

Kedua, bernapas efektif. Bernapas efektif tiga kali sehari (pagi, siang, sore) masing-masing sepuluh kali dengan perbandingan tarik napas (inhale): tahan napas (hold): hembuskan napas (exhale) = 1 : 4 : 2. Kalau menarik napas melalui hidung selama 5 detik, maka menahan napas selama 20 detik, dan menghembuskan napas melalui mulut selama 10 detik.

Bernapas efektif mengoptimalkan pemberian oksigen ke seluruh sel tubuh dan menggerakkan aliran getah bening. Setiap sel tubuh kita dikelilingi cairan getah bening. Volume cairan getah bening empat kali volume darah. Darah membawa oksigen dan makanan ke pembuluh darah kapiler, di tempat ini terbaur ke dalam cairan getah bening. Setelah sel menyerap oksigen dan sari makanan, ia akan melepaskan buangan kembali ke dalam cairan getah bening. Sel-sel yang mati, protein darah, dan bahan racun lain harus dikeluarkan dari sistem getah bening.

Jadi kalau aliran darah seperti sistem irigasi, maka aliran getah bening seperti sistem drainase. Sama dengan sistem lain, jika ada aliran tidak lancar akan mengganggu keseluruhan sistem. Jika sistem aliran getah bening dihentikan beberapa jam, kita akan mati karena terjebaknya bahan beracun di sekitar sel-sel tubuh. Masalahnya aliran darah memiliki jantung untuk sirkulasi, sedangkan sistem getah bening tidak punya pompa. Satu-satunya cara getah bening mengalir adalah dengan pernapasan dalam dan gerakan otot diafragma antara dada dan perut kita. Itu sebabnya bernapas dalam dan olahraga sangat vital bagi kesehatan.

Ketiga, sikap tegak tinggi. Sikap tegak tinggi adalah sikap tubuh dengan mengangkat tulang rusuk dan tulang punggung setinggi-tingginya dan membusungkan dada. Bersikap tegak tinggi ketika duduk, berdiri, dan berjalan telah membantu banyak orang menjadi lebih sehat, bugar, bergairah, optimis, dan penuh percaya diri.

Keempat, olahraga 4-6 kali per minggu. Jangan bermimpi dapat sehat tanpa olahraga yang memadai. Program olahraga yang baik adalah program yang membuat kita bernapas dalam dan membangun tubuh kita dalam tiga bidang yaitu, daya tahan, kelenturan, dan kekuatan. Daya tahan diperoleh dari latihan aerobik seperti jalan, renang, dan senam. Latihan aerobik membakar lemak, memompa darah, mengalirkan oksigen, dan merangsang aliran getah bening ke seluruh tubuh.

Kita dianggap bugar jika mampu meningkatkan denyut jantung menjadi sedikitnya seratus denyutan per menit dan mempertahankannya pada tingkat itu minimal selama 30 menit. Kecepatan denyut jantung maksimum yang umum diterima adalah 220 dikurangi usia. Saat olahraga, kita harus berusaha menaikkan kecepatan denyut jantung sedikitnya 60 persen dari denyut maksimum. Kelenturan diperoleh melalui peregangan otot. Sedang kekuatan diperoleh melalui push-up, sit-up, dan latihan beban.

Kelima, minum air putih minimal 8 gelas ( 2-3 liter ) per hari. Minumlah air hangat terutama sebelum makan bukan pada saat atau setelah makan. Minuman selain air putih seperti minuman ringan ( soft drink ), teh atau kopi tidak diperhitungkan. Tanda kekurangan air adalah kulit wajah, tubuh, dan rambut tampak kusam tidak bercahaya, air kencing sedikit dan berwarna kuning tua. Bagaimana caranya agar kita dapat minum 2-3 liter per hari ? Mudah saja, siapkan 5 botol plastik Aqua ukuran 600 ml diisi air putih letakkan di dekat kita baik di rumah, di kantor, atau di kendaraan. Haus atau tidak haus ketika kita melihat botol-botol tersebut minumlah sedikit. Targetkan agar kelima botol tersebut airnya habis kita minum dari pagi sampai sebelum tidur malam hari.

Keenam, makan lebih banyak makanan kaya air. Tujuh puluh persen tubuh kita terdiri dari air. Kalau makanan dibagi menjadi makanan kaya air ( buah dan sayur ) dan makanan padat ( karbohidrat dan protein ), maka sesuai dengan komposisi tubuh seharusnya 70 % makanan kita terdiri dari makanan kaya air. Kebanyakan orang mengkonsumsi kurang dari 30 % makanan kaya air. Untuk itu kita perlu makan buah dan sayur minimal 5 kali setiap hari dengan 5 macam warna yang berbeda karena warna buah dan sayur mencerminkan kandungan nutrisi, vitamin, dan mineral yang terdapat di dalam buah dan sayur tersebut.

Ketujuh, makan buah ketika perut kosong, bukan untuk cuci mulut. Satu-satunya makanan yang dapat digunakan otak adalah glukosa dan sumber energi yang paling mudah dibakar melalui metabolisme tubuh adalah glukosa. Buah banyak mengandung fruktosa yang gampang diubah menjadi glukosa dan umumnya kaya air. Buah juga mengandung bioflavinoid yang menjaga keenceran darah sehingga tidak menyumbat pembuluh darah. Buah juga memperkuat pembuluh kapiler. Ini berarti buah membersihkan dan memberi energi pada saat yang sama. Buah dimakan ketika perut kosong. Buah didesain untuk melewati lambung beberapa menit langsung ke usus halus, tempat kandungan nutrisinya diserap. Kalau ada makanan padat dalam lambung, buah akan terjebak dan meragi. Ini yang menyebabkan perut kembung dan terasa tidak enak. Itulah sebabnya Rasulullah SAW menganjurkan agar kita berbuka puasa dengan minum dan makan buah ( korma ) sebelum makanan padat karbohidrat atau protein.

Kedelapan, kombinasikan makanan secara efektif. Buah dimakan ketika perut kosong, sayur dapat dimakan bersama karbohidrat atau protein. Karbohidrat sebaiknya tidak dimakan bersama protein. Mengapa ? Setiap makanan dicerna secara berbeda. Karbohidrat dicrna dalam suasana basa dengan bantuan enzim ptyalin yang terdapat di dalam mulut, sementara protein dicerna dalam suasana asam dengan bantuan enzim hydrochloric acid & pepsin yang terdapat di dalam lambung. Penggabungan kedua jenis makanan dengan porsi sama besar akan membutuhkan waktu dan energi pencernaan lebih banyak. Setiap kali makan tentukan fokus kita ingin makan apa. Kalau sedang fokus pada karbohidrat, maka porsi makan lebih banyak karbohidrat dan sayur dengan sedikit protein. Sebaliknya ketika fokus pada protein, porsi makan lebih banyak protein dan sayur dengan sedikit karbohidrat.

Kesembilan, kurangi lemak jenuh. Bahaya terlalu banyak mengkonsumsi lemak jenuh mencakup terganggunya peredaran darah, sistem pembuangan, kemacetan dan racun dalam tubuh. Contoh lemak jenuh adalah lemak susu, mentega, keju, dan daging merah. Sebaliknya lemak tak jenuh memiliki 5 manfaat ; membangun membran sel, membantu produksi hormon, meningkatkan metabolisme, melindungi tubuh dengan menetralisir asam dan menyediakan pelumas sehingga sel dapat bebas bergerak. Lemak tak jenuh terdiri dari mono-unsaturated fat ( omega-9 ), poly-unsaturated fat ( omega-6 dan omega-3 ). Omega dengan angka makin kecil makin baik. Contoh lemak tak jenuh adalah lemak yang terkandung dalam ikan laut dalam, alpukat, minyak rami ( flax-seed oil )
dan minyak zaitun ( olive oil ).

Kesepuluh, Agar sel-sel tubuh kita menjadi sehat, pH darah harus dijaga sedikit basa ( 7,365 ). Sebagai ukuran keasaman dan kebasaan, pH memiliki skala 1-14, dimana 1 bersifat asam murni, 7 bersifat netral dan 14 basa murni. Bila pH darah terlalu asam membuat sel-sel tubuh kita menjadi tempat kondusif bagi virus, bakteri dan jamur sehingga rentan terhadap penyakit. Kurangi konsumsi gula, cuka, nikotin, alkohol, kafein, daging merah, dan obat-obatan yang akan membuat sel-sel tubuh kita menjadi asam.

Tidak ada komentar: